2 Samuel 11:11
11:11 Tetapi Uria berkata kepada Daud: "Tabut
serta orang Israel
1 dan orang Yehuda diam dalam pondok, juga tuanku Yoab dan hamba-hamba tuanku sendiri berkemah di padang; masakan aku pulang ke rumahku untuk makan minum dan tidur
dengan isteriku? Demi hidupmu dan demi nyawamu, aku takkan melakukan hal itu!"
2 Samuel 11:1
Daud dan Batsyeba
11:1 Pada pergantian tahun,
pada waktu raja-raja biasanya maju berperang, maka Daud menyuruh Yoab
maju beserta orang-orangnya dan seluruh orang Israel.
Mereka memusnahkan bani Amon dan mengepung kota Raba,
sedang Daud sendiri tinggal di Yerusalem
2 .
Kisah Para Rasul 1:1
Roh Kudus dijanjikan
1:1 Hai Teofilus, dalam bukuku yang pertama
5 aku menulis tentang segala sesuatu yang dikerjakan dan diajarkan
Yesus,
1 Full Life: TABUT SERTA ORANG ISRAEL.
Nas : 2Sam 11:11
Ternyata Uria seorang yang lebih baik daripada Daud.
Tindakan-tindakannya berlandaskan pengabdiannya kepada Allah dan
kesetiakawanannya terhadap orang-orang yang ada di medan pertempuran demi
Tuhan. Ia membayar pengabdiannya ini dengan nyawanya.
2 Full Life: DAUD SENDIRI TINGGAL DI YERUSALEM.
Nas : 2Sam 11:1
Pasal 2Sam 11:1-27 mengisahkan dosa dan kejatuhan Daud yang
tragis. Ganti memimpin pasukannya dalam peperangan sebagaimana yang
dilakukan sebelumnya, Daud kini tinggal di Yerusalem. Daud sudah menjadi
lembek dan sikap ini kemudian mengakibatkan kehancuran rohani dan moralnya.
Hidupnya yang serba enak dan mewah sebagai raja membuatnya percaya diri dan
menuruti keinginan sendiri. Sekitar waktu inilah dia berhenti menjadi orang
yang berkenan di hati Allah (lih. 1Sam 13:14). Kejatuhan Daud dari
kasih karunia (bd. Gal 5:4) merupakan peringatan bagi semua orang
percaya, "Sebab itu siapa yang menyangka bahwa ia teguh berdiri,
hati-hatilah supaya ia jangan jatuh!" (1Kor 10:12).
3 Full Life: BUKUKU YANG PERTAMA.
Nas : Kis 1:1
Dalam Injil Lukas tertulis segala sesuatu yang dilakukan dan
diajarkan Yesus dalam kuasa Roh Kudus (Luk 4:1,18). Dalam Kisah Para
Rasul tertulis lanjutan cerita bagaimana para pengikut Yesus, dengan kuasa
Roh yang sama, menyampaikan Injil yang sama, mengadakan mukjizat-mukjizat
yang sama dan cara hidup yang sama dengan Yesus. Roh Kudus yang
menghasilkan kembali kehidupan dan pelayanan Yesus melalui gereja merupakan
tema teologis kitab Kisah Para Rasul. Kitab ini memang dapat disebut "Kisah
Roh Kudus". Perhatikan hal-hal berikut mengenai catatan yang diilhami Roh
Kudus dalam kitab ini:
- 1) Semua ayat, termasuk narasi-narasi historis dalam Kisah Para Rasul
ini, memiliki makna didaktis (yaitu, mengajar) dan teologis. Hal ini
didukung oleh dua kenyataan:
- (a) pernyataan Alkitab bahwa "segala tulisan yang diilhamkan Allah
memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk
memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran"
(2Tim 3:16);
- (b) pernyataan Paulus bahwa semua narasi historis dalam PL bertujuan
mendidik dan bersifat pelajaran (1Kor 10:11). Paulus berpendapat
bahwa peristiwa-peristiwa itu menjadi contoh dengan relevansi
praktis dan teologis bagi orang percaya (Rom 15:4). Yang berlaku
terhadap narasi sejarah dalam PL juga berlaku bagi Kisah Para Rasul.
- 2) Catatan Lukas yang diilhamkan mengenai gereja mula-mula merupakan:
- (a) pola definitif dari kegiatan Roh Kudus yang harus diikuti
sepanjang zaman gereja,
- (b) data untuk mengembangkan suatu doktrin Roh Kudus dan
- (c) penyataan mengenai bagaimana pelayanan Roh Kudus berhubungan
dengan kehidupan orang percaya di dalam Kristus. Perhatikan secara
khusus dua unsur di dalam kitab ini yang bersifat normatif secara
praktis dan teologis:
- (i) baptisan dalam atau kepenuhan dengan Roh Kudus adalah
janji Allah bagi semua orang percaya
(lihat cat. --> Kis 2:39;
[atau ref. Kis 2:39]
bd. Kis 1:5,8; 2:4; 4:8,31; 8:15-17; 9:17; 10:44-46;
Kis 13:9,52; 15:8; 19:1-6);
- (ii) berbagai aktivitas Roh Kudus yang memberikan kepada
gereja tolok ukur kebenaran, kesaksian dan kuasa yang
dikehendaki Allah bagi umat-Nya pada hari-hari terakhir ini
(yaitu, zaman gereja).